09 September 2009

Pengalaman Upgrade ke Slackware 13.0



Ada yang menyenangkan pagi tadi. Download-an Slackware 13.0 sudah rampung. Saatnya di-jajal. Upgrade Slackware ke 13.0. Ha..ha... Caranya 'sesuai' metode sang empu sang empu, Patrick Volkerding.
Begini tahap-tahapnya :


  1. Boot normal ke sistem Slackware yang sudah ada
  2. Mount iso DVD slackware ke /mnt/packages :
    # mount /dev/hdc /mnt/packages
  3. Masuk ke modus single-user
    # telinit 1
  4. Upgrade paket utiliti
    # upgradepkg /mnt/packages/slackware/a/pkgtools-*.tgz
    # upgradepkg /mnt/packages/slackware/a/tar-*.tgz
    # installpkg /mnt/packages/slackware/a/xz-*.tgz
    # upgradepkg /mnt/packages/slackware/a/findutils-*.txz
  5. Upgrade glibc shared libraries
    # upgradepkg /mnt/packages/slackware/a/glibc-solibs-*.t?z
  6. Upgrade paket lainnya
    # upgradepkg /mnt/packages/slackware/*/*.t?z
  7. Membetulkan file konfigurasi yang sudah ada menggunakan skrip :

    #!/bin/sh
    cd /etc
    find . -name "*.new" | while read configfile ; do
      if [ ! "$configfile" = "./rc.d/rc.inet1.conf.new" \
          -a ! "$configfile" = "./rc.d/rc.local.new" \
          -a ! "$configfile" = "./group.new" \
          -a ! "$configfile" = "./passwd.new" \
          -a ! "$configfile" = "./shadow.new" ]; then
             cp -a $(echo $configfile | rev | cut -f 2- -d . | rev) \
               $(echo $configfile | rev | cut -f 2- -d . | rev).bak 2> /dev/null
             mv $configfile $(echo $configfile | rev | cut -f 2- -d . | rev)
      fi
    done
    

  8. Memastikan Lilo menggunakan kernel terbaru.
    # less /etc/lilo.conf
    cek di bagian kernel= (biasanya di bawah) dan pastikan kernel yang digunakan yang terbaru. Defaultnya, Lilo menggunakan symbolic link /boot/vmlinuz yang mengarahkan ke kernel. Harusnya bagian ini dapat dilewati, karena link tersebut otomatis akan diperbarui.
  9. Masuk ke modus multiuser
    # telinit 3
  10. Restart dan boot ke sistem yang baru
    # reboot

Sampai di sini, seharusnya Slackware 13.0 sudah dapat di boot. Tapi apa yang terjadi ... Setelah dengan gembira memilih si 13.0 di prompt Lilo dan mendapati
Loading Linux ..........................................................................................
BIOS data check successful

si 13.0 enggan meneruskan job-nya alias mandeg. Tidak mau boot sama sekali.
Hmm..kenapa ya...???
Setelah dipikir-pikir, diingat-ingat, ternyata telisik punya telisik, saya tersenyum geli. Wal hasil, saya baru ingat kalau Slackware yang saya gunakan sebelum di-upgrade ternyata versi 12.1, bukan 12.2 :D . Slackware 12.2 saya download beberapa minggu setelah menginstall 12.1 :)

Rehat dulu.... Sembari mikir kesalahan lain yang (sangat) mungkin saya lakukan. Biar VirtualBox-nya juga istirahat.
Ah... :)

2 komentar:

  1. Jadi bagaimana bro? apa udah sukses nih upgrade nya?

    BalasHapus
  2. Sayang sekali maxx. Karena suatu 'kecelakaan', image harddisk-nya terpaksa dihapus :(
    Jadinya install fresh. Itu pun di kompi lain :)

    BalasHapus